Senin, 22 Februari 2016

MUSEUM SATRIA MANDALA



Dalam rangka pembinaan mental, pewarisan nilai-nilai juang 1945 dan nilai-nilai luhur TNI 1945, pimpinan TNI merasa perlu dibangun suatu museum Angkatan dan Polri yang sudah ada. Untuk itu Kepala Pusat Sejarah TNI pertama Brigjen TNI Nugroho Notosusanto ditugaskan rnempersiapkan rencana dan pelaksanaan pembangunannya.

Pembangunan museum TNI dimulai pada tanggal 15 November 1971 di bekas rumah Nyonya Dewi Sukarno di atas tanag seluas 56.670 m2, JI. Gatot Subroto, dilakukan dengan cara merenovasi dan memugar bekas rumah tersebut menjadi suatu museum TNI.

Pelaksanaan pembangunan tahap pertama diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 5 Oktober 1972, yang sekaligus memberinya nama Museum Satriamandala. Kata Satriamandala berasal dari bahasa sansekerta yang berarti lingkungan keramat para ksatria. Museum Satriamandala secarakhusus menyajikan sejarah perjuangan TNI dalam rnempertahankan dan mengisi kemerdekaan Indonesia. Penyajiannya dalam bentuk diorama, yakni penyajian tiga dimensi. Di samping 74 diorama, dipamerkan pula benda-benda bersejerah sebagai pendukungnya seperli senjata, atribut, serta berbagai panji dan lambang di lingkungan TNI. Benda-benda ini di ternpatkan di ruang-ruang spesifik. Sedangkan perlengkapan TNI lainnya terdiri dari kendaraan tempur, pesawat terbang dan meriam ditempatkan di halaman museum yang merupakan parneran taman (garden display).

Rapat Penerimaan Bantuan Pembangunan Tempat Wudhu Masjid Al Khamid



        Salaman (20/02/2016), Kelompok pengurus Masjid Al Khamid mengadakan rapat pada malam sabtu,20 Februari 2016 di Masjid Al Khamid, Dusun Gejiwan, Desa Krasak, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang yang dipimpin oleh Bapak Mujiono terkait penerimaan bantuan pembangunan tempat wudhu dan wc.
      Sumbangan yang diberikan oleh Tim desain grafis 99 pinggairan tersebut digunakan untuk kepentingan sarana masjid Al Khamid. Dalam rapat yang dihadiri oleh perwakilan tim desain grafis 99 pinggiran pengurus masjid Al Khamid menyepakati untuk membangun tempat wudhu dan wc karena kondisinya sudah rusak.
    Tempat wudhu dan wc Masjid Al Khamid memang dalam kondisi sudah rusak. Tempat wudhu dan wc sudah harus direnovasi karena bangunan yang sudah tua dan dibangun tahun 80-an.
      Sementara itu Masjid Al Khamid sendiri telah direnovasi pada bulan Desember lalu dengan memperbaiki kondisi atap yang berlubang yang mengakibatkan pada saat hujan air masuk ke masjid dan membasahi masjid.
     Rencananya pembanguan tempat wudhu akan dilaksanakan pada bulan depan dengan bantuan dari tim desain grafis 99 pinggiran. (mfauzi)

35 point Syiah bukan Islam







JAKARTA (Arrahmah.com) – Peneliti Syi’ah dari Institut Pemikiran dan Peradaban Islam (InPAS) Surabaya, Kholili Hasib, M.A mengungkapkan 35 point tentang Syiah bukan Islam.

Syiah bukan Islam – sebelum membahas kekeliruan Syiah harus kita pahami dahulu bahwa Syiah Indonesia adalah Syiah Itsna Asyariah bukan Zaidiyah.

Syiah bukan Islam – Syiah Itsna Asyariyah adalah Syiah yang percaya 12 Imam atau disebut Imamiyah. Syiah ini yang mayoritas ada di dunia termasuk rezim yang berkuasa di Iran.

Syiah bukan Islam – Syiah Imamiyah inilah yang disebut Rafidhah. Karena mereka mencaci bahkan mengkafirkan para sahabat Nabi. Syiah Zaidiyah bukan Rafidah karena tidak mencaci sahabat.

Syiah bukan Islam – Ciri khas utama Syiah ada dua yakni kultus berlebihan pada Ali serta keturunannya dan pelecehan terhadap sahabat Nabi.

Syiah bukan Islam – Saya menyimpulkan dua ciri khas utama itu adalah wordlview-nya Syiah. Semua aspek dalam agama pasti berpangkal pada dua hal tsb.

Syiah bukan Islam – Silahkan yang mau membuktikan pemikiran Syiah tentang al-Qur’an, hadits, politik, fiqih diasaskan oleh kultus Ali dan benci kepada para sahabat.

Syiah bukan Islam – Konsep ketuhanan juga dipengaruhi ideologi kultus imamah. Konsep ke esa an Syiah berbeda dengan konsep ke esa an dalam Islam

Syiah bukan Islam – Kitab al-Kafi-kitab hadits syiah yang utama menjelaskan bahwa yg dimaksud musyrik adalah menyekutukan imam Ali dengan imam yg lain.

Syiah bukan Islam – Lebih jelas lagi dalam kitab Bihar al-Anwar,kitab rujukan Syiah, yg mengatakan “Siapa saja tidak percaya Ali adalah Imam pertama adalah kafir.”

Syiah bukan Islam – Jadi yang dimaksud syirik bagi Syiah bukan sekedar menyekutukan Allah tapi juga menyekutukan Ali dalam hal kepemimpinan.

Syiah bukan Islam – Jadi syiah itu sejatinya golongan takfiriyah yang sebenarnya. Mengkafirkan kaum muslimin karena tidak mengangkat Ali sebagai imam pertama.

Syiah bukan Islam – Non Syiah, orang selain Syiah mereka sebut nawashib. Sebutan hina. Nawashib menurut imam-imam mereka halal hartanya.

Syiah bukan Islam – Syiah menyesatkan para aimmatul madzahib imam madzhab yang empat, Ahlussunnah. Mereka disebut ahlul bid’ah, kafir dan sesat (kitab al-Syiah hum Ahlussunnah).

Syiah bukan Islam – Istri tercinta Nabi,Aisyah, disesatkan. Imam Thabrasi mengatakan kemuliaan Aisyah gugur karena melawan Ali, dia ingkar kepada Allah.

Syiah bukan Islam – Syiah mengkafirkan sahabat. Menurut mereka hanya 3 sahabat yang Islam yakni Abu Dzar, Salman, dan Miqdad.

Syiah bukan Islam – Kenapa Syiah menghalalkan mut’ah. Lagi-lagi karena yg meriwayatkan haramnya mut’ah itu Umar bin Khattab. Karena kebenciannya itu haditsnya ditolak.

Syiah bukan Islam – Kenapa Syiah menolak mushaf utsmani sebagai al-Qur’an? Karena yang menyusun itu Utsman yg mereka benci.

Syiah bukan Islam – Dalam kitab Thaharah, Khomaini menyebut sahabat itu lebih jijik daripada anjing dan babi.

Syiah bukan Islam – Syaikh Shoduq ulama Syiah, mengatakan darah nawasib (muslim sunni) itu halal.

Syiah bukan Islam – Imam Khomaini pernah berfatwa bahwa nawasib itu kedudukannya sama dengan musuh yang wajib diperangi (ahlul harb).

Syiah bukan Islam – Karena itu cara tepat mengenal Syiah itu dengan menelaah kitab-kitab induk mereka. Karena itu ajaran mrk sesungguhnya.

Syiah bukan Islam – Jangan terkecoh dengan buku-buku Syiah sekarang. Karena penuh propaganda, intrik dan pengelabuan.

Syiah bukan Islam – Syiah punya rukun agama bernama taqiyah. “La dina liman la taqiyata” artinya tidak beragama yang tidak taqiyyah, disebut dalam al-kafi.

Syiah bukan Islam – Karena taqiyah itu, Imam Syafii berpesan bahwa golongan yang paling banyak bohongnya itu Syiah.

Syiah bukan Islam – Maka jangan heran jika mereka mengaburkan fakta-fakta Syiah Sampang. Karena itu bagian dari aqidah. Teologi kebohongan itulah taqiyah.

Syiah bukan Islam – Waspadalah Syiah punya sayap militan. Mereka pernah mau kirim relawan ke Suriah bantu rezim Asad.

Syiah bukan Islam – Seorang pengurus PBNU pernah menulis, Syiah Indonesia sedang siapkan konsep imamah di Indonesia. Dalam arti mereka sedang siapkan revolusi

Syiah bukan Islam – Syiah membahayakan NKRI. Ada fatwa Khomeini yang mewajibkan Syiah untuk revolusi di negara masing-masing.

Syiah bukan Islam – Gerakan Syiah didukung kelompok liberal. Pokoknya segala aliran yang rusak dan sesat yang dilekatkan pada Islam didukung Syiah. Mereka sekarang bersatu.

Syiah bukan Islam – visi Syiah-liberal hampir sama dalam hal pelecehan terhadap sahabat nabi dan meragukan al-Qur’an.

Syiah bukan Islam – Liberal punya ideologi relativisme. Ternyata Syiah dalam kampanye gunakan ideologi tersebut untuk kelabuhi Sunni.

Syiah bukan Islam – contoh relativisme Syiah adalah, kampanye Sunnah-Syiah sama saja. Sama Tuhan dan Nabinya. Ini mencontek kaum liberal.

Syiah bukan Islam – Filsafatnya orang Syiah ternyata juga berujung pluralisme dan pantaeisme. FiIsalafatnya mengadopsi paripatetik.

Syiah bukan Islam – Demikianlah fakta-fakta Syiah. Jika muslim anti liberal maka seharusnya juga anti Syiah. Mereka sama-sama ideologi perusak Islam.

Syiah bukan Islam – Semoga kita dan keluarga kita dilindungi dari makar Syiah dan Liberal.
(azmuttaqin/arrahmah.com)

SEJARAH BERDIRINYA NAHDLATUL ULAMA




Nahdatul Ulama disingkat NU, yang merupakan suatu jam’iyah Diniyah Islamiyah yang berarti Organisasi Keagamaan Islam. Didirikan di Surabaya pada tanggal 31 Januari 1926 M/16 Rajab 1344 H. Organisasi ini merupakan salah satu organisasi terbesar di Indonesia dewasa ini. NU mempersatukan solidaritas ulama tradisional dan para pengikut mereka yang berfaham salah satu dari empat mazhab Fikih Islam Sunni terutama Mazhab Syafi’i. Basis sosial Nu dahulu dan kini terutama masih berada di pesantren.
Sebagai latar belakang terbentuknya organisasi NU ini adalah: gerakan pembaruan di Mesir dan sebagian Timur Tengah lainnya dengan munculnya gagasan Pan-Islamisme yang dipelopori Jamaluddin al-Afghani untuk mempersatukan seluruh dunia Islam. Sementara di Turki bangkit gerakan nasionalisme yang kemudian meruntuhkan Khalifah Usmaniyah.
Latar Belakang dan Sejarah Berdirinya Nahdhatul Ulama (NU)
Jika di Mesir dan Turki gerakan pembaruan muncul akibat kesadaran politik atas ketertinggalan mereka dari Barat, di Arab Saudi tampil gerakan Wahabi yang bergulat dengan persoalan internal umat Islam sendiri, yaitu reformasi faham tauhid dan konservasi dalam bidang hukum yang menurut mereka telah dirusak oleh khurafat dan kemusyrikan yang melanda umat Islam.
Sementara di Indonesia tumbuh organisasi sosial kebangsaan dan keagamaan yang bertujuan untuk memajukan kehidupan umat, seperti Budi Utomo (20 Mei 1908), Syarekat Islam (11 November 1912), dan kemudian disusul Muhammadiyah (18 Nopember 1912).
Hal-hal tersebut telah membangkitkan semangat beberapa pemuda Islam Indonesia untuk membentuk organisasi pendidikan dan dakwah, seperti Nahdatul Wathan (Kebangkitan tanah air), dan Taswirul Afkar (potret pemikiran). Kedua organisasi dirintis bersama oleh Abdul Wahab Hasbullah dan Mas Mansur organisasi inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya NU.
Pada saat yang sama, tantangan pembaruan yang dibawah oleh Muhammad Abduh di Mesir mempengaruhi ulama Indonesia dalam bentuk Muhammadiyah, yakni organisasi Islam terbesar kedua pada abad ke-20 di Indonesia. Penghapusan kekhalifahan di Turki dan kejatuhan Hijaz ke tangan Ibn Sa’ud yang menganut Wahabiyah pada tahun 1924 memicu konflik terbuka dalam masyarakat Muslim Indonesia. Perubahan-perubahan ini mengganggu sebagian besar ulama Jawa, termasuk Hasbullah. Dia dan ulama sefaham menyadari serta melakukan usaha-usaha untuk melawan ancaman bid’ah tersebut serta merupakan kebutuhan yang mendesak. Hasyim As’ari (1871-1947) Kiai dari pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, yang merupakan ulama Jawa paling disegani-menyetujui permintaan mereka untuk membentuk NU pada tahun 1926 dan dia menjadi ketua pertamanya atau ro’is akbar.
Khittah NU 1926 menyatakan tujuan NU sebagai berikut:
Meningkatkan hubungan antar ulama dari berbagai mazhab sunni
Meneliti kitab-kitab pesantren untuk menentukan kesesuaian dengan ajaranahlusunnah wal-jama’ah
Meneliti kitab-kitab di pesantren untuk menentukan kesesuaiannya dengan ajaranahlusunnah wal-jama’ah
Mendakwahkan Islam berdasarkan ajaran empat mazhab
Mendirikan Madrasah, mengurus masjid, tempat-tempat ibadah, dan pondok pesantren, mengurus yatim piatu dan fakir miskin
Dan membentuk organisasi untuk memajukan pertanian, perdagangan, dan industri yang halal menurut hukum Islam
Dari keenam usaha tersebut, hanya satu butir saja yaitu usaha pertanian, perdagangan dan industri yang tidak berhubungan langsung dengan kehidupan kaum ulama secara khusus.
Hasil Muktamar XXVII NU di Situbondo pada tahun 1984, melalui sebuah keputusan yang disebut “Khittah Nahdatul Ulama”, menegaskan kembali usaha-usaha tersebut dalam empat butir. Pertama, peningkatan silaturrahmi antar ulama. Kedua, peningkatan kegiatan di bidang keilmuan/pengkajian/pendidikan. Ketiga, peningkatan penyiaran Islam, pembangunan sarana-sarana peribadatan dan pelayanan sosial. Keempat, peningkatan taraf dan kualitas hidup masyarakat melalui kegiatan yang terarah, mendirikan badan-badan untuk memajukan urusan-urusan pertanian, perniagaan dan perusahaan yang tidak dilarang oleh syara’.
Dengan demikian pengaruh ulama sangat besar dalam NU, dan telah mendapat konfirmasi dari Khittah NU. Hal ini disebabkan karena pada dasarnya NU adalah Jam’iyyah Diniyyahyang membawakan faham keagamaan, sehingga yang menjadi mata rantai pembawa faham Islam Ahlussunnah wal-jama’ah, selalu ditempatkan sebagai pengelola, pengendali, pengawas dan pembimbing utama jalannya organisasi.
Selanjutnya akan dijelaskan sekilas tentang lambang NU, lambang NU ini dibuat pada tahun 1927. Mempunyai lambang sebuah bintang besar di atas bumi menyimbolkan Nabi Muhammad, empat bintang kecil, masing-masing dua disebelah kanan dan kiri bintang besar, melambangkan empat khulafa’al-Rasyidin; dan empat bintang kecil di bawah melambangkan empat Imam Mazhab sunni; kesembilan bintang tadi secara bersama-sama juga bermakna sembailan wali (Wali Songo) yang pertama kali menyebarkan agama Islam di jawa. Bola dunia yang berwarna hijau melambangkan asal-usul kemanusiaan, yaitu bumi, yang kepadanya manusia akan kembali dan dirinya manusia akan kembali dan manusia akan dibangkitkan pada hari pembalasan. Tali kekemasan yang melingkari bumi dengan 99 ikatan melambangkan 99 nama-nama indah Tuhan, yang dengannya seluruh muslim di dunia disatukan.(http://samiunsamson.blogspot.co.id)

Kabupaten Magelang





Kabupaten Magelang adalah sebuah Kabupaten di provinsi Jawa Tengah. Ibu kota Kabupaten ini adalah Kota Mungkid. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Semarang di utara,Kabupaten Semarang dan Kabupaten Boyolali di timur, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kabupaten Purworejo di selatan,Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Temanggung di barat, serta Kota Magelang yang berada di tengah-tengahnya.
Candi Borobudur, sebuah mahakarya peninggalan Dinasti Syailendra yang kini menjadi kebanggaan Indonesia dan dunia, berada di wilayah Kabupaten Magelang.
Sejarah
Terdapat beberapa versi yang menjelaskan asal nama Magelang. Versi terpopuler mengatakan bahwa Magelang berasal dari kata tepung gelang, yang berarti "mengepung rapat seperti gelang". Nama tersebut diberikan untuk mengenang Raja Jin Sonta yang dikepung di daerah ini oleh pasukan Mataram sebelum akhirnya mati di tangan Pangeran Purbaya.

Pawai kehormatan regent Magelang (1866)
Sejarah Kabupaten Magelang tidak bisa dipisahkan dari perkembangan Kota Magelang. Pada tahun 1812, Letnan GubernurSir Thomas Stamford Raffles mengangkat Ngabei Danuningrat sebagai bupati pertama Magelang dengan gelar Adipati Danuningrat I. Penunjukkan ini terjadi sebagai konsekuensi perjanjian antara Inggris dan Kesultanan Yogyakarta pada tanggal1 Agustus 1812 yang menyerahkan wilayah Kedu kepada pemerintah Inggris. Sejak itu Danuningrat menjadi bupati pertama di Kabupaten Magelang dengan gelar Adipati Danuningrat I. Atas petunjuk dari gurunya dia memilih daerah antara desaMantiasih dan desa Gelangan sebagai pusat pemerintahan. Pada tahun 1930, jabatan bupati diserahkan dari dinasti Danuningrat kepada pejabat baru yang bernama Ngabei Danukusumo. Sementara itu sebagai tindak lanjut dari Keputusan Desentralisasi (Decentralisatie Besluit) tahun 1905, Kota Magelang menjadi gemeente bersama dengan Kota Semarang,Salatiga, dan Pekalongan. Jabatan walikota baru diangkat pada tahun 1924. Meskipun demikian, kedudukan bupati masih tetap berada di kota Magelang. Akibatnya ada sejumlah pimpinan daerah di kota Magelang yaitu bupati Magelang, residenKedu, asisten residen Magelang dan walikota Magelang.
Seiring dengan waktu, kedudukan Kabupaten Magelang diperkuat melalui UU No. 2 tahun 1948 dengan ibu kota di Kota Magelang. Pada tahun 1950 berdasarkan UU No. 13 tahun 1950 Kota Magelang berdiri sendiri dan diberi hak untuk mengatur rumah tangga sendiri, sehingga ada kebijaksanaan untuk memindah ibu kota kabupaten ke daerah lain. Ada dua alternatif ibu kota sebagai penganti Kota Magelang, yaitu Kawedanan Grabag atau Kawedanan Muntilan, namun kedua daerah ini ditolak. Pada tanggal 22 Maret 1984, kecamatan Mertoyudan bagian Selatan dan kecamatan Mungkid bagian Utara dipilih secara resmi sebagai ibu kota Kabupaten Magelang oleh gubernur Jawa Tengah dengan nama Kota Mungkid.
Geografi
Kabupaten Magelang berada di cekungan sejumlah rangkaian pegunungan. Di bagian timur (perbatasan dengan Kabupaten Boyolali) terdapat Gunung Merbabu (3.141 meter dpl) dan Gunung Merapi (2.911 m dpl). Di bagian barat (perbatasan denganKabupaten Temanggung dan Kabupaten Wonosobo) terdapat Gunung Sumbing (3.371 m dpl). Di bagian barat daya terdapat rangkaian Pegunungan Menoreh. Pada bagian tengah mengalir Kali Progo beserta anak-anak sungainya menuju selatan. Di Kabupaten Magelang juga terdapat Kali Elo yang membelah dua wilayah ini. Pertemuan kembali kedua kali tersebut terletak di desa Progowati yang konon dahulu di tempat itu lebih banyak penduduk berjenis kelamin wanita daripada pria.
Pembagian administratif
Kabupaten Magelang terdiri atas 21 kecamatan. Kecamatan-kecamatan tersebut adalah sebagai berikut:
Bandongan
Borobudur
Candimulyo
Dukun
Grabag
Kajoran
Kaliangkrik
Mertoyudan
Mungkid
Muntilan
Ngablak
Ngluwar
Pakis
Salam
Salaman
Sawangan
Secang
Srumbung
Tegalrejo
Tempuran
Windusari
Semarang dan Yogyakarta. Kota Mungkid sebagai ibu kota kabupaten ini, berada sekitar lima belas kilometer di sebelah selatan Kota Magelang, dapat dijangkau mudah dengan kendaraan roda empat. Selain itu, Secang merupakan persimpangan antara jalan negara Semarang - Magelang - Yogyakarta dan jalan provinsi menuju Temanggung.
Dahulu wilayah Kabupaten Magelang dilalui jalur kereta api yang menghubungkan Semarang - Yogyakarta, bahkan merupakan salah satu jalur kereta api tertua yang berada di Indonesia. Stasiun yang dimiliki Kabupaten Magelang antara lain adalah Stasiun Muntilan, Stasiun Blabak, Stasiun Mertoyudan, dan Stasiun Secang. Namun, meletusnya Gunung Merapi sekitar tahun 1970-an membuat jalur kereta api tersebut rusak akibat terjangan lahar sehingga menyebabkan jalur dan stasiun tersebut kini tidak difungsikan lagi.
Pariwisata
Di kabupaten ini terdapat Candi Borobudur merupakan obyek wisata andalan Provinsi Jawa Tengah yang kini mendapat perlindungan dari UNESCO sebagai warisan dunia (World Heritage). Selain Borobudur, terdapat sejumlah candi di antaranya Candi Mendut, Candi Pawon, Candi Ngawen, Candi Canggal atau Candi Gunungwukir, Candi Selogriyo, Candi Gunungsari, Candi Lumbung, Candi Pendem, dan Candi Asu. Selain candi sebagai objek wisata budaya, Kabupaten Magelang juga mempunyai satu museum yang terletak di jalan antara Candi Mendut dan Borobudur, yaitu Museum Senirupa Haji Widayat.
Untuk obyek wisata alam, Kabupaten Magelang memiliki beberapa obyek wisata, antara lain kawasan wisata Arung Jeram CitraElo[3], Kopeng, Kolam Renang Kalibening-Payaman, Gardu Pandang Ketep Pass juga air terjun Kedung Kayang kira-kira lima kilometer dari Ketep Pass, Gardu Pandang Babadan, Curug Silawe, Losari Coffee Plantation, pemandian air panas Candi Umbul dan air terjun Sekar Langit (di Kecamatan Grabag). Di samping itu Kali Progo dan Kali Elo juga sering digunakan untuk wisata arung jeram.
Beberapa obyek wisata religi yang ada di Kabupaten Magelang antara lain Langgar Agung Pangeran Diponegoro, Makam Kyai Condrogeni, Makam Sunan Geseng, dan MakamRaden Santri. Sementara itu, untuk seni budaya dan kriya terdapat beberapa obyek dan daya tarik wisata (ODTW) antara lain kesenian tradisional, kerajinan cinderamata, kerajinan mebel dan interior, serta makanan khas.
(WIKIPEDIA)

Tips Sukses Menghadapi Ujian Nasional - Ala Raditya Dika


Tak terasa masa Ujian Nasional (UN) telah tiba. Berbagai persiapan pasti telah dilakukan oleh para siswa maupun pihak sekolah. Berikut ini adalah beberapa tips sukses menghadapi Ujian Nasional:
Jangan lupa berdoa! Yak, berdoa supaya ortu kamu ga ngusir kalo kamu gak lulus
Sebelum berdoa, bikin orang-orang untuk menzholimi kamu, karena doanya orang-orang yang terzholimi itu terkabulkan
Jangan mandi, biar pengawasnya ga mau deket-deket
Wajib sarapan pagi! Nasi is Recommended. Mengandung AA DHA dan Prebiotik. Jangan Mie! Sakit perut!
Sungkem ortu pas mau berangkat. Sebar duit recehan buat pengemis-pengemis, suruh bantu doa biar lulus UN
Nyontek gak papa asalkan dari sumber yang ada cap logo ‘HALAL’
Maju tak gentar, menyontek yang benar
Jawab soal yang menurut kamu gampang lebih dulu. Kalo semua susah, tabahlah
Jangan percaya kalo ada yang mau jual kunci jawaban soal UN dengan syarat lo harus jadi downlinenya dan mengajak 2 orang teman lagi
Inget jangan lupa boker, biar ga nahan be*ak pas ujian
Pinjem kantong ajaibnya Doraemon, jangan pinjam ranselnya Dora the Explorer
Bawa 2 HP… yang 1 jelek yang 1 bagus, kalo disita kasih yang jelek pake yang bagus
Di saat ragu, perhatikan huruf yang bersinar
Sampe sekolah 1 jam sebelom UAN. Hati-hati di jalan, awas ada kucing nyebrang
Pake alat canggih bantu transmisi telepon di kuping, sambung ke orang yang pinter (ngarep)
Bawa penghapus lebih dari satu, perhitungkan kemungkinan penghapus ‘nggelundung’ ke lantai
Bawa pensil 2, hematlah waktu dengan menggunakan 2 tangan. Otak kanan untuk tangan kiri, otak kiri untuk tangan kanan (dibalik juga boleh)
Sebelum UN dimulai lebih baik upadaate status twitter atau facebook dulu minta doa pada teman/Followers
Sedia payung sebelum U*AN
Ingat kata bang Haji, Begadang Jangan Begadaaaang kalo lagi UN
Pastikan pensil lo itu 2B, kalo 36B kegedean
Pakai celana dalam yang comfort (nyaman) biar gak gelisah
JANGAN tulis nama di lembar jawaban seperti ini. “8R1PTu n0rM4N kAm4Ru”
Di lembar jawaban tulis nama kita sendiri, jangan nama pacar, romantis amat
Jangan lupa pipis, kalo takut minta temenin pengawas
Jangan lupa pake seragam sekolah, kalo pake kebaya takut disangka mau kondangan
Jangan lupa minum tolak angin sebelum ujian dimulai, orang pinter selalu minum tolak angin
Tulis tanggal UN dengan benar, jangan malah menulis tanggal jadian
Ingat yang dihitamkan itu lingkaran, jangan bentuk lope-lope atau bikin motif crop circle
Belilah bocoran garansi resmi jangan beli yang garansi distributor apalagi BM ato KW
Inget! Lingkaran jawaban itu dibuletin, bukan dicoblos!
Ingat 3D, dilihat, diraba, dilingkarin, jangan diterawang!
Kalo ga bisa jawab, pencet bel lalu bilang “PAS”
Jangan terburu-buru ngerjain UN cuma karena pengen nonton Dahsyat, Inbox, DeRings dan sebangsanya
Nggak usah sok puitis jawabnya pake sajak A B A B…, biasa aja
Kalo bocoran biasa terlalu mahal pilihlah bocoran generik, mutu sama, harga lebih murah
Bagi yang setia kawan, nyanyi & joget chaiya-chaiya dalam ruang ujian pasti menghibur
Jangan duduk di kursi pengawas ketika ujian berlangsung, kursi peserta banyak kok
Apapun ujiannya minumnya tetap teh botol Sosro
Jangan pakai LJK import, cintailah ploduk-ploduk endonesia (haiya
Kalo ketauan berbuat curang, segera buang semua barang yang nantinya bisa memberatkan persidangan anda! (makan kertas, hapus sms, musnahkan HP)
Kalo ketauan nyontek, segera tatap tajam mata pengawas, masuki alam bawah sadarnya jauh lebih dalam jauh lebih lelap dari sebelumnya… zzzzz
Ada baiknya semasa UN, lupain hal-hal lain yang bisa mengganggu konsentrasi belajar. Yang punya pacar, lebih baik putusin aja dulu
Pastikan lembar jawaban yang kalian isi bukan punya teman kalian
Taburi garam sekitar meja agar pengawas takut mendekat
Bawa laser, sorot ke mata pengawas
Jangan bersandar di kursi, karena kita cuma boleh bersandar pada Tuhan YME
Rasa optimisme yang tinggi & rasa percaya diri bahwa anda pasti BISA! (bisa untuk melihat jawaban teman)
Kalo terima paket soal yang mencurigakan, telepon gegana, jangan disiram air
Tulis nama pengawasnya di Death Note!
Pasanglah muka memelas, sedikit air mata, pakailah baju robek, lalu katakan kepada pengawas “saya lapar”
Jangan kaget jika menemukan pembalut pada lembaran soal UN. Mungkin itu salah satu cara pemerintah mencegah kebocoran soal
Kerjakan semua soal UN dalam 5 menit, kemudian keluar kelas. Walau nantinya gak lulus, setidaknya kamu terlihat pintar
Tulis contekan jangan di kertas, di iPad dong!
Pakailah pelampung saat ujian, itu mengantisipasi jika terjadi Tsunami dadakan
Hancurkan konsentrasi pengawas! Gunakan rok pendek, buka kancing sebatas dada, gigit bibir, pandang mata pengawas dengan muka mesum
Pensil alis sangat tidak dianjurkan untuk mengerjakan soal UN
Masuk ruangan pake seragam sekolah, jangan pake seragam brimob. Ingat kamu bukan Briptu Norman!
Kerjakan semampumu. Jika tak bisa juga, jangan malu ‘Ask the Audience’. Itulah gunanya temen
Bawa ulat bulu, sebarkan di kursi dan meja pengawas
Jangan terlalu sering melihat ke pengawas, karena itu bisa menimbulkan perasaan cinta yang terlarang
Kalo gak bisa ngerjain soalnya bawa pulang aja bilang ke pengawas buat PR
Kalo mau nyontek ijin dulu ke pengawas (kalo kamu tipe pelajar sopan)
Jangan mikirin keluarga yang sedang disandera perompak Somalia pas lagi UN, percayalah pada kekuatan hankam negeri ini
Kalo nggak mau dicontek, patenkan hasil jawaban kamu biar gak diklaim teman
Lembar jawaban tidak boleh sobek, terlipat atau basah. Jadi, sebelum dikumpul lebih baik disetrika dulu
Beli kacamata yang minus-5 ke atas jadi pas lo dapet surat yang tulisannya “TIDAK LULUS” jadi burem tulisannya, sedikit mengurangi nyesek lah. Lumayan…
Siapin diri, siapin hati, siapin tisu, dan siapin uang buat minggat dari rumah. Jaga-jaga kalo kamu gak lulus
Kalo otak udah mentok searching om google aja
Tetap waspada jika ada paparazzi yang mengintip dari balik jendela
Pacarin pengawasnya sebelum UN, selanjutnya terserah anda
Bawa 2 kaca spion untuk jaga-jaga pengawas dari belakang
Persiapkan diri matang-matang, jangan setengah matang, jangan kematangan juga
Kalo ada pertanyaan siapa pasangan Anang saat ini? Jawabnya Ashanti ya, bukan Syahrini apalagi Krisdayanti
Jangan lupa pake seragam sekolah, kalo pake batik dikira jadi pengawas
Pada saat UN hari ke-3 usahakan jangan menggunakan kunci jawaban hari ke-2, karena akan berakibat fatal
Kalo ingusmu meler, jangan dilap pake lembar jawaban, pake lembar soal aja
Jangan malu bertanya pada pengawas. Tapi jangan nanya nomer HP atau pin BB juga kalee…
Simpanlah contekan anda di tempat yang sangat ideal dan aman. Contoh: selipan pantat. Pantat sendiri ya bukan pantat pengawas
Kalo udah gak bisa jawab, lambaikan tangan ke kamera
Kalo semua tips gak mempan, lakukan hal terakhir yang paling manjur. Bisa dilakukan semua umur & tidak perlu bimbingan orangtua. Yang harus dilakukan adalah… PASRAH
Yang penting jangan ingat tips ini saat UN berlangsung, ntar gak konsentrasi ckakak ckikik mulu…
Tetap semangat, tetap optimis dengan bekal belajar & doa yang tiada putus-putus.
Sukses semuanya!!!

Source: http://blogtawa.com/2013/04/14/tips-sukses-menghadapi-ujian-nasional-2013